Ambyar!Inilah yang Dilakukan Guru di Ruang Kelas

Hari ini Sabtu, (19/8/2022) guru kelas IV SDN 1 Jatiroto yang bernama Andri bikin ulah di dalam ruang kelas IV dengan mengadakan perlombaan dalam rangka perayaan HUT ke-77 RI sehingga terjadi keambyaran siswa kelas IV .

Pada jam pertama tepatnya pukul 07.30 WIB, kegiatan belajar di kelas IV agak beda dengan biasanya. Tiba–tiba sang guru membawa berbagai alat perlombaan seperti sendok, kelereng, bola,  gelang karet dan sedotan. Saat sang guru menunjukan alat–alat tersebut maka saat bersamaan siswa kelas IV yang ada di ruang kelas pada heboh dan disambut dengan sorak bergembira oleh mereka.

Perlombaan Agustusan yang diadakan sang guru di kelas IV diikuti oleh 29 siswa, dengan 3 jenis perlombaan yaitu lomba memindahkan kelereng, memindahkan gelang karet dan memindahkan bola.

Suasana perlombaan saat itu berlangsung heboh dan ramai, para siswa berteriak untuk menyemangati teman-temannya. Pada saat perlombaan berlangsung kenakalan kecilpun terjadi, aksi saling dorong antar peserta mewarnai perlombaan ini. Akan tetapi hal inilah yang membuat suasana perlombaan semakin seru.

Pengumuman hasil lomba dan penyerahan hadiah diumumkan secara langsung setelah selesai lomba.

Pada lomba memindahkan kelereng juara 1 diperoleh oleh pasangan Ilham dan Tama,  juara 2 diperoleh oleh pasangan Cavali dan Aliya, dan juara 3 diperoleh oleh pasangan Chelsea dan Kholin.

Pada lomba memindahkan gelang karet juara 1 diperoleh oleh pasangan Azka dan Alwi,  juara 2 diperoleh oleh pasangan Tama dan Ilham, dan juara 3 diperoleh oleh pasangan Talitha dan Dista.

Pada lomba memindahkan bola juara 1 diperoleh oleh pasangan Livia dan Catra,  juara 2 diperoleh oleh pasangan Talitha dan Dista, dan juara 3 diperoleh oleh pasangan Tama dan Ilham.

“Senang dan seru, pokoknya!” kata Tama yang menjadi juara umum di perlombaan ini.

Andri guru kelas IV menyebutkan bahwa perlombaan ini untuk menumbuhkan semangat perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan. Melalui lomba-lomba tersebut diharapkan siswa mengerti makna perjuangan setidaknya berjuang untuk meraih prestasi. (Livia Talitha Wicaksono)

Continue

Pawai Kebangsaan Hebohkan Jatiroto,Ini Penyebabnya

Jatiroto - Pemerintahan Kecamatan Jatiroto menggelar pawai kebangsaan dalam rangka HUT ke-77 RI, Kamis (18/8/2022).  Secara bergantian ribuan peserta pawai unjuk gigi di depan panggung kehormatan dewan juri dengan berbagai atraksi, sehingga mengakibatkan kehebohan  warga Jatiroto yang menyasikannya.

Kehebohan terjadi di depan pendopo Kecamatan Jatiroto.  Disinilah sebagai pusat pertunjukan dari 16 kontingen peserta pawai yang menampilkan ide, kreasi , inovasi melalui kostum dan penampilannya masing-masing.

Setiap kontingen menampilkan pertunjukan seperti dari desa Boto menampilkan Reog, desa Mojopuro menampilkan sandiwara Jihad Mataram, desa Pesido menampilkan Drum Blek, desa Sanggrong menampilkan Ketek Ogleng , desa Cangkring menampilkan tari Sigrak Nyambut Gawe,   SMK N 1 Jatiroto menampilkan Drum Band,  MTS Guppi menampilkan tari Sapin, SMP N 1 Jatiroto menampilkan tari Wonder Land, Korwil Kecamatan Bidang Pendidikan Kecamatan Jatiroto menampilkan senda tari Roro Jonggrang, dan banyak penampilan menarik yang ditunjukan oleh peserta pawai.

Penampilan dari peserta pawai inilah yang menjadi daya magnetik bagi warga Jatiroto. Warga jatiroto yang berasal dari berbagai desa berbondong–bondong datang membanjiri sekitaran panggung display untuk menyasikan acara pawai kebangsaan. Berbagai usia dari anak–anak, dewasa bahkan orang tua pun ikut memadati sekitaran panggung penghormatan.

Penonton banyak yang berebutan mencari posisi di depan, agar bisa langsung melihat pertunjukan pawai. Penonton memanfaatkan kesempatan untuk selfie dengan peserta pawai yang menggunakan kostum yang beraneka macam serta unik–unik.

Selain itu, suara ledakan bom basoka spirtus dari  berbagai macam kendaraan tempur  juga ikut memeriahkan suasana. Ditambahnya jeritan anak–anak yang ketakutan akan kostum hantu yang dipakai peserta pawai. Semua itu membikin suasana pawai lebih seru dan ramai.

Royan (17) yang merupakan salah satu penonton yang berasal dari desa Jatirejo menyambut antusias kegiatan pawai ini.

“Aku senang banget acara pawai ini, sekian lama kegiatan ini hilang. Pawai yang diadakan kali ini sangat bagus dan rame, karena yang ikut banyak dengan penampilan beraneka macam,” katanya.

Kehebohan acara pawai ini berlangsung sampai pukul 12.45 WIB ditutup oleh kontingen terakhir dari desa Duren. ( Kanaya Malya Cetta Tuista )

Continue

Jaran Bocah,Memeriahkan Upacara HUT ke-77 RI di Jatiroto

Hari ini Rabu (17/8), sejumlah 175 siswa dari berbagai perwakilan 31 SD Negeri dan Swasta se-Kecamatan Jatiroto ikut mewarnai acara puncak HUT ke-77 RI saat upacara di Lapangan Jatiroto dengan unjuk aksi menari massal tarian Kridaning Jaran Bocah.

Pada awalnya  para penari dengan menggenakan busana lengkap berupa udeng, manset putih, jarik, sampur dan jaran kepang mengkondisikan berbaris dengan peserta yang lain. Mereka berbaris rapi dengan pendampingan oleh para guru dari masing–masing SD.

Tepat pukul 08.00 WIB setelah pembawa acara membacakan susunan acara , tibalah waktunya giliran pemetasan tari massal. Maka penari massal  secara bergantian bergerak memasuki tengah lapangan membentuk formasi menghadap panggung tamu undangan dipandu oleh para pelatih masing–masing SD.

Dengan iringan musik dan narasi sambil membawa kuda kepang mereka seragam menggerakkan anggota tubuhnya lompat ke depan , ke belakang dan ke samping. 

“Gerakan tari Kridaning Jaran Bocah yang diperagakan oleh anak-anak merupakan tari kreasi baru  kolaborasi  tarian kuda lumping, jaran kepang, jaran dor dan jathilan,” Kata Andri salah satu pelatih tari SDN 1 Jatiroto.

Aksi mereka mendapat apresiasi dari pejabat lingkup pemerintahan Jatiroto, tamu undangan dan peserta upacara yang lainnya. Tepuk tangan meriah peserta upacara terdengar membahana saat penari massal menyelesaikan aksi tariannya.

Setelah kurang lebih 7 menit penari massal beraksi, mereka kembali secara bergantian ke barisan seperti sedia kala.

Ditemui salah satu penari seusai upacara memperingati kemerdekaan itu, Livia (10) mengaku senang telah menunaikan tugasnya mesti rasa takut menderanya.

“Akhirnya selesai  dan terasa lelah kepanasan, tapi senang bisa menari di depan orang banyak,” kata Livia. (Mikael Vaorriko Sulistia)

Continue

AKREDITASI SD NEGERI 1 JATIROTO, YAKIN PASTI BISA

Jatiroto, 12 - 13 Agustus 2022 merupakan jadwal pelaksanaan visitasi Akreditasi SD Negeri  Jatiroto. Sebagai petugas tim asesor dari BAN adalah Drs. Edi Pranowo dan Dwiyanto, S.Pd yang berasal dari klaten. Hari pertama pelaksanaan visitasi dilaksanakan pada hari jumat, 12 Agustus 2022 dimulai pada pukul 08.00 wib di ruang aula SD Negeri 1 Jatiroto. Rangkaian acara di hari pertama diawali dengan ceremonial pembukaan dengan ditampilkan regu Drum Band SD Negeri 1 Jatiroto, kemudian dilanjutkan acara salam sambut oleh panitia akreditasi SD Negeri 1 Jatiroto, kepala SDN 1 Jatiroto, Koordinator Wilayah Kecamatan Bidang Pendidikan Jatiroto, dan tim asesor. Dalam sambutan ketua panita berharap semoga pelaksanaan visitasi Akreditasi selama 2 hari, akan berjalan lancar dan memperoleh nilai maksimal paling tidak minimal mempertahankan label akreditasi A. Setelah acara salam sambut dilanjutkan dengan penampilan karawitan Jati Laras. 

Dilanjutkan Pukul 09.00 wib , acara inti pencocokan data dokumen setiap komponen  dimulai. Kegiatan tersebut berlangsung dengan santai tidak ada ketegangan antara tim asesor dengan dewan guru. Satu persatu dokumen dicocokan dan wawancara kepada dewan guru dilaksanakan serta diiringi oleh musik yang dimainkan oleh Band cilik SDN 1 Jatiroto. Dikarenakan di hari pertama berlangsung di hari jumat, sesi pencocokan dokumen dan wawancara sementara  hanya sampai pukul 11.30 wib. Kemudian dilanjutkan setelah shalat jumat dan diakhiri dengan penampilan grup tari SD Negeri 1 Jatiroto. Pada pelaksanaan hari pertama semua rangkaian kegiatan dapat dikatakan berjalan dengan lancar

 

Sabtu, 13 Agustus 2022 merupakan pelaksanaan kegiatan  visitasi yang kedua. Di hari kedua tim asesor lebih fokus dalam penilaian kegiatan pembelajaran di kelas. Dalam penilaian tersebut, kelas yang dinilai adalah kelas I dan VI. Setelah melakukan penilaian kegiatan pembelajaran kemudian dilanjutkan observasi lokasi beberapa ruang sarana prasarana yang ada di SD Negeri 1 JAtiroto dan juga tim asesor melakukan wawancara kepada kantin sekolah serta wali murid.  Penilaian kegiatan di hari kedua selesai sampai pukul 13.30, di akhiri dengan acara penutupan yang dilaksanakan di aula. 

Dalam kegiatan penutupan tim asesor menyampaikan pesan dan kesan pada stake holder SDN 1 Jatiroto bahwasanya SDN 1 Jatiroto sudah luar biasa, sudah patut apabila SDN 1 Jatiroto merupakan parameter bagi SD yang lain dalam hal prestasi dan potensi yang dimiliki siswa. Tim asesor juga mengatakan bahwa SDN 1 Jatiroto merupakan gudang dari potensi bakat minat siswa.Inilah yang bisa menjadi unggulan bagi SDN 1 Jatiroto dalam persaingan dalam penerimaan siswa baru. Selain hal tersebut, tim asesor juga berpesan bahwa sebaik - sebaiknya apapun pasti ada sedikit kekurangan yang dimiliki. Hal tersebut yang akan menjadi PR oleh SDN 1 Jatiroto untuk memperbaiki dan melengkapi kekurangan tersebut.

 

Dalam pelaksanaan visitasi selama 2 hari kesan para tim sukses akreditasi bahwasanya  semua tidak seperti yang dibayangkan. Ternyata semua berjalan dengan baik - baik saja dan pastinya berjalan lancar. Semoga pada nantinya hasil dari penilaian bisa mendapatkan nilai yang sangat memuaskan. Karena SD Negeri 1 Jatiroto, Yakin Pasti Bisa!!!!!!!!

Continue